Bojonegoro, Metro Jatim;
Pada Jumat Pahing (26 Juli 2019) warga Dusun Ngaglik Desa kedungadem Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur sedang memiliki hajat "Sedekah Bumi". Hal ini telah berlangsung puluhan tahun dan senantiasa dilestarikan oleh warga setempat dengan cara melaksanakan ritual doa bersama yang dipanjatkan kepada Allah SWT atas nikmat kesehatan, nikmat panen yang berlimpah dan nikmat dijauhkan dari segala musibah. Doa dilakukan secara khikmad dan khusuk yang dipimpin oleh Bapak Kastam selaku modin atau sesempuh dusun setempat.
Acara dilanjutkan dengan Langen Tayup Margo Laras pimpinan Bapak Ratno dari Bluluk Kabupaten Lamongan dengan dengan pramugari handal Bapak Sukardi dari Desa Pendowo Kumpul Sukorame, Lamongan dan sinden yang cantik-cantik yaitu Nyi Khusnul, Nyi Mujiati dan Nyi Rumiati dari Bojonegoro, Jawa Timur. Warga Dusun Ngaglik berbondong-bondong dengan penuh suka cita mendatangi rumah keluarga Bapak H. Lamidi Jimat, S.H atau rumah Bapak Slamet tempat dilangsungkannya hiburan Langen Tayub.
Acara langen tayub berlangsung sangat meriah karena warga Dusun Ngaglik yang kerja diperantauan menyempatkan pulang kampung untuk merayakan acara yang dilaksanakan setiap setahun sekali atau tempatnya pada bulan Selo, acara langen tayub juga mendapat sponsor dari Rokok Kretek Sehat Tentrem yang memiliki cita rasa Indonesia.
Dalam acara tersebut turut hadir PJ. Kepala Desa Kedungadem Bapak Slamet Ridho Aris Purnomo, S.E dan Kepala Desa terpilih Bapak Agus Purwanto, muspika Kedungadem, Polsek Kedungadem, Koramil Kedungadem dan juga dari RT/RW l, linmas, tokoh agama, tokoh masyarakat dan ratusan warga.
"Tradisi ini sudah ada sejak puluhan tahun, ya, tujuannya sedekah bumi. Kalau boleh dikatakan momen trasidi nenek moyang yang paling seru. Ada suasana meriah dan kegembiraan yang lebih," pungkas Kades terpilih. (Gik,Aditiya)
