Lokakarya Mini Lintas Sektoral Wilayah Kecamatan Wonoasri. - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Senin, 10 Juli 2023

Lokakarya Mini Lintas Sektoral Wilayah Kecamatan Wonoasri.


Madiun, Metro Jatim;

Bertempat di Aula Kantor Desa Buduran Kecamatan Wonoasri Kabupaten Madiun telah diselenggarakan gelar Lokakarya Mini Lintas Sektor Kecamatan Wonoasri sebagai kegiatan rutin triwulan untuk program kesehatan, dihadiri oleh Camat Wonoasri, Heri Kurniawan, S. STP, M.SI., Dan Ramil Wonoasri, Kapten Inf. Suwandi, Kapolsek Wonoasri, AKP. Eko Hariyanto, SH., Kepala Puskesmas Wonoasri, drg. Arief Firman Hidayat, Plt. Sekcam, Kamhadi serta seluruh Kepala Desa lingkup Kecamatan Wonoasri, Unsur ASN, Bhabinkamtibmas dan Babinsa, Rabu (05 Juli 2023).


Diketahui, Lokakarya mini Lintas Sektoral merupakan suatu pertemuan antar petugas Puskesmas dengan sektor terkait guna meningkatkan kerjasama tim dalam memantau cakupan pelayanan Puskesmas dan tujuan dari Lokakarya Mini Lintas Sektoral itu sendiri adalah tergalangnya kerjasama Lintas Sektoral dalam rangka pembinaan dan pengembangan peran serta masyarakat secara terpadu untuk mendapatkan dukungan dan masukan dari Lintas Sektoral dalam pelayanan Kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat, mengingat peran Puskesmas sebagai sarana sentral pelayanan kesehatan masyarakat yang sangat dibutuhkan setiap saat oleh masyarakat, untuk gelar kali ini adalah pembahasan masalah perkembangan penyakit Tuber Kolusis (TBC) diwilayah Kecamatan Wonoasri.


Dalam sambutannya Camat Wonoasri, Heri Kurniawan, S. STP, M.SI., mengatakan, "Pemerintah sudah menyiapkan pengobatan penyakit TBC secara gratis disetiap Puskesmas tidak terkecuali di Puskesmas Wonoasri, jadi bagi penderita TBC untuk tetap terus semangat berobat sampai sembuh total," tuturnya.



Pada kesempatan yang sama, Kepala Puskesmas Wonoasri, drg. Arief Firman Hidayat dalam paparannya mengatakan, "Bagi penderita penyakit TBC hendaknya tidak merasa takut untuk berobat ke Puskesmas agar penyakitnya bisa diobati dan sembuh jika dilakukan secara rutin selama enam bulan, apalagi pemerintah daerah telah memberikan pengobatan kepada penderita penyakit itu di Puskesmas secara gratis atau tidak dipungut biaya," ujarnya.


Masih ditempat yang sama Camat Wonoasri, Heri Kurniawan, S. STP, M.SI., kepada awak media ini mengatakan, "Pada intinya seluruh desa di wilayah Kecamatan Wonoasri mendukung terkait adanya program desa siaga penyakit TBC dengan harapan setelah semua kepala desa sudah mendapat pembekalan dan informasi yang berarti, desa lebih waspada dan responsif bila ada indikasi warga terjangkit penyakit TBC sehingga dapat segera mudah tertangani oleh pihak petugas kesehatan dari Puskesmas sehingga dampak peneyebarannya tidak meluas," tutupnya. (Ismantono)

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini