CINTA SEGITIGA BERUJUNG PERKARA - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Jumat, 10 Agustus 2018

CINTA SEGITIGA BERUJUNG PERKARA


Jember, Metro Jatim;

Bertemu dengan pujaan  hati yang sangat di rindukan adalah suatu kebahagian yang terindah.apalagi pertemuanya dengan sang pujaan, yang selama ini hanya bisa di dapat melalui dunia maya. Namun saat pertemuan itu datang, kenyataan pahit dan nasib sial yang di dapatkan.


Seorang laki laki berinisial WY (21th) warga Dusun Krajan, Desa Randu Agung, Kec. Randu Agung, Kab. Lumajang kali ini bernasib naas dan terpaksa melaporkan seorang warga atas dugaan penganiayaan terhadap dirinya ke Mapolsek Kencong Kab. Jember pada rabu, 08/08/18. Terlapor yang berinisial SA (25th) merupakan warga Dsn. Panggul Melati, Ds. Kepanjen, Kec. Gumukmas, Kab. Jember. Saat ini terlapor harus menginap di hotel prodeo, untuk mempertanggung jawabkan perbuatanya.


Menurut Kapolsek Kencong Akp Saidi, SH mengungkapkan kronologinya. Bahwa kejadian itu bermula saat pelapor merencakan pertemuan dengan seorang wanita yang telah bersuami.
Indah dan Rahim adalah Pasutri yang sebelumnya merantau ke Kalimantan. di perantauan  keduanya sering cekcok hingga mengakibatkan hubungan rumah tangganya menjadi tidak harmonis. Atas dasar itu mereka sepakat pulang ke rumahnya di jember. Nah pada saat pulang di rumah, indah berkenalan dengan korban melalui dunia maya. Rupanya hubunganya semakin lama semakin akrab dan mesra. Walau hanya komunikasi via dunia maya rupanya benih cinta keduanya tumbuh bersemi. Tidak kuasa menahan rindu dua sejoli indah dan korban merencakan pertemuan disepakati mereka bertemu di wilayah kencong.



Lanjut pada Rabu sore (08/08/2018) Indah dan korban terjadi pertemuan. Rupanya tanpa sepengetahuan indah, suami dan pelaku membuntutinya. Saat korban bertemu dengan Indah di Jembatan Kalimeneng, Ds.Kencong, Kec. Kencong, Kab. Jember tiba - tiba datang pelaku SA (Paman Indah). Tanpa babibu pelaku langsung memukul kepala korban dari arah belakang berkali kali hingga korban jatuh tersungkur. Akibat penganiayaan itu korban mengalami luka disiku kanan. Merasakan bahaya mengancam dirinya, korban berusaha lari menyelamatkan diri dan tidak berputus asa pelaku mengejarnya sambil meneriaki  maling kepada korban. Waarga pun yang mendengar teriakan itu dibuat panik. Hingga akhirnya berhamburan keluar untuk mencari sumber teriakan tersebut. Untung saja petugas cepat datang dam korban bisa di selamatkan dari amukan massa yang mengira korban malin. Selanjutnya korban melapor ke Polsek Kencong guna pengusutan lebih lanjut, tidak berselang lama kemudian pelaku berhasil diamankan ke Polsek Kencong guna pengusutan lebih lanjut. (Tahrir)

Reportet : Tahrir

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini