Akibat saluran air tersumbat para pedagang mengeluh karena adanya aroma tidak sedap dilokasi tempat mereka berjualan Minggu,16/9/2018.
Pasar Yosowilangun adalah satu satunya pasar yang letaknya sangat strategis di banding dengan pasar pasar yang lain di Lumajang, karena pasar tersebut terletak di tengah tengah dikelilingi beberapa desa yang ada di kecam yuatan Yosowiangun tersebut.
 |
| Kondisi kurang terjaganya kebersihan pasar |
Jadi pasar Yosowilangun itu sangat cocok sebagai tempat berjual beli demi kebutuhan masyarakat setempat umumnya, namun sayang sekali di tempat tersebut terdapat saluran air yang tidak berfungsi dan tidak dibersihkan oleh yang bertugas akhirnya timbul aroma tidak sedap karena genangan air yang tidak mengalir.
Mendengar ada beberapa keluhan masyarakat yang berada di pasar tersebut, di lokasi pasar tersebut ada bau busuk akibat irigasi yang tersumbat maka akhirnya kami mendatangi tempat tersebut untuk investigasi , dan ternyata benar di lokasi itu ada longkang yang selama ini tidak di urus dan tidak dibersihkan oleh pihak yang bertugas akhirnya air tidak berjalan dan menggenang ditempat itu saja serta menyebabkan aroma yang tidak enak.
 |
| Salah seorang pedagang pasar |
Salah satu pedagang ikan yang ada di lokasi pasar itu mengatakan "Saya sudah lama jual ikan di tempat ini, dan saya asli orang Yosowilangun hari ini saya ingin mengungkapkan apa yang ada di hati saya Pak selama ini, bahwa di tempat saya berjualan ini sangat kotor dan ada bau yang menyengat Pak. Karna ada beberapa hal yang menyebabkan kotor dan bau, di antaranya karena adanya air yang cukup
lama menggenang di longkang tersebut di karenakan saluran air yang tersumbat dan selama ini yang berwenang seakan akan tidak memperdulikan saluran tersebut terbukti air masih tetap menggenang di satu tempat tersebut. Juga tidak adanya tempat sampah sehingga sampah berserakan di sembarang tempat dan sampah masuk di saluran air tersebut." paparnya
Senada dengan ketua paguyuban pasar Yosowilangun Agus Solli, S,AP menjelaskan menurutnya memang wajar sebagai pedagang mengeluh soal tempatnya berjualan kotor dan bau busuk karena seakan akan mereka itu dibiarkan begitu saja. Padahal mereka itu sudah memenuhi syarat dengan membayar restribusi setiap hari dan sudah membayar ijin setiap 5 thn sekali. Mereka itu kehidupannya hanya jualan mencari nafkah untuk keluarganya, paling tidak ayolah Pemerintah dilihat tempat tersebut layak ditempati atau tidak. Apalagi pada musim hujan tempat ini pasti banjir dan pembeli tidak mau masuk.
Jadi saya sebagai ketua paguyupan di pasar ini berharap kepada pemerintah untuk melihat dan turun ke lokasi, supaya tahu bagaimana situasi di tempat pasar Yosowilangun.
Reporter : Abd Halim SP
