Dinas Tenaga Kerja Ngawi Beri Pelatihan Konveksi Ke Warga Masyarakat untuk Tekan Angka Pengaguran - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Minggu, 02 Desember 2018

Dinas Tenaga Kerja Ngawi Beri Pelatihan Konveksi Ke Warga Masyarakat untuk Tekan Angka Pengaguran


Ngawi, Metro Jatim;

Melalui Dinas Perdagangan Perindustrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disperinakertrans) Kabupaten Ngawi - Jawa Timur, memberikan dorongan serta memotivasi agar calon  pencari kerja memiliki keterampilan dan keahlian kerja. Upaya  itu dilakukan melalui program pelatihan dan keterampilan kerja setiap tahun melalui sumber dana APBD.

Bertempat di Balai Latihan Kerja (BLK) Disnakertrans Ngawi kurang lebih 16 orang mengikuti kesempatan untuk mendapatkan pelatihan ketrampilan kerja bidang menjahit dan pakaian jadi, ketrampilan pelatihan kerja ini diberikan oleh pemerintah kabupaten Ngawi melalui Disnakertrans selaku Leadieng Sektor Pemkab Ngawi.

"Pelatihan adalah serangkaian aktifitas yang dirancang untuk meningkatkan keahlian - keahlian, pengetahuan pengalaman atau perubahan sikap seseorang. Dengan ketrampilan menjahit diharapkan mereka dapat memperbaiki taraf hidup sehingga mereka mampu meningkatkan perekonomian keluarganya. Pelatihan ketrampilan kerja selama satu bulan ini diharapkan mampu menggali potensi yang ada di lingkungannya termasuk solusi yang bisa diterapkan untuk menekan angka pengangguran," Ucap Wiwin Sumarti, Kabid Pelatihan Dan Tenaga Kerja, Disnakertrans Kabupaten Ngawi.


Lebih lanjut dikatakan Wiwin Sumarti, "Disnakertrans Ngawi dalam melaksanakan program pengetasan pengangguran tidak hanya ketrampilan menjahit saja melainkan ada beberapa pelatihan seperti, penyablonan, tata boga, pelatihan tatarias, kecantikan, dan perbengkela. Upaya  ini dilakukan setiap tahun, mengingat masih tingginya angka pengangguran di Kabupaten Ngawi. Maka perlu dicarikan solusi agar angka kemiskinan tidak bertambah. Disamping juga melalui bantuan modal usaha, tentunya melalui kerja sama berbagai pihak terkait. Intinya, banyak akses pelatihan kerja yang dapat digunakan masyarakat termasuk para TKI purna secara gratis. Akses pelatihan ini penting karenakm kiita harus pastikan tenaga kerja indonesia kompetitif,” pungkasnya. (Jm)

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini