Mojokerto, Metro Jatim;
Anggota Pansus II DPRD Kab. Mojokerto melakukan kunjungan kerja ke Perusahaan Umum Daerah Air Minum Surabaya, Provinsi Jawa Timur Jum’at (8/3/2019). Pimpinan rombongan dan selaku Ketua DPRD Kab. Mojokerto Ir. H. Muh. Fauzi, M.M dari Fraksi Bintang Kerakyatan diterima langsung oleh Kepala Bidang Keuangan dan Perencanaan PDAB Provinsi Jawa Timur Drs. Utoyo, S.T. beserta jajarannya di Ruang Rapat Kantor PDAB Provinsi Jawa Timur di Jln. Kendangsari No. 2 Surabaya.
Telah disampaikan pembukaan oleh Bapak Tri Utoyo bahwa permasalahan memang dari sisi pendanaan sebesar 80% rata2 PDAM Kabupaten/Kota sakit, menjual kemasyarakat semakin lama semakin mahal, sedangkan kalau di Mojokerto tarif diprogresifkan dan tidak menyalahi aturan regulasi PDAM. Sementara PDAB sebagai pengelola PIER, seharusnya PDAM yang mengelola atau melalui surat resmi karena pemilik kawasan tidak boleh ngebor atau dengan cara dikerjasamakan yang nitabene PDAM melayani masyarakat 100% baru sisanya pelayanan industri, sedangkan keuntungannya adalah mengelola industri diinvestasi air minum yang tidak murah tetapi harganya yang murah dan perlu dilakukan pemetaan/potensi bagi PDAM serta dijadikan pegangan melalui perda dengan regulasi khusus akan tetapi berbenturan dengan regulasi diatasnya. PDAM dapat diberikan limpahan wewenang melalui Gubernur di cara kerjasama perda dengan badan usaha.
Dalam kunjungan kali ini ketua Pansus DPRD Kabupaten Mojokerto Ir. Fauzi dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan diadakannya kunjungan kerja kali ini terkait dengan raperda Kabupaten Mojokerto tentang Perusahaan Umum Daerah Air Minum Mojopahit Mojokerto (PERUMDAM). Ketua pansus DPRD Kabupaten Mojokerto berharap dapat bekerjasama dengan Provinsi Jawa Timur, dan mengucapkan terimakasih atas arahan atau ilmu untuk bisa dibawa kembali ke Mojokerto dan diimplemetasikan demi kemajuan PERUMDAM. (Tris/Adv)
