Ponorogo, Metro Jatim;
Hujan deras kemarin pada hari Rabu, 3 Januari 2021 menyebabkan jebolnya tanggul karena tidak bisa menampung luapan air sehingga tidak bisa menampung genangan air di Desa Bajang Kec. Balong Kab. Ponorogo. Akibatnya areal tanaman padi di Dusun Taro dan Doplang seluas 9 hektar yang sudah berbulir diprediksi produksi menurun dan gagal panen. Bahkan air ada yang masuk di perumahan penduduk.
Ninik S, Kepala Desa Bajang membenarkan peristiwa itu kepada awak media. Ia menyatakan bahwa embong selatan kreteg Gede yang berada diperbatasan Desa Ngasinan dan Bajang jebol sehingga tidak bisa menampung luapan air tersebut, sehingga menimbulkan genangan air dipemukiman warga hingga halaman ponpes Chasanul Hidayah di Dusun Mantren juga terkena dampaknya.
Embong jebol saat hujan deras hampir terjadi rutine setiap tahun dimusim hujan. Pihak desa tidak bisa berbuat banyak selain mengajak masyarakat kerja bakti menambal embung yang jebol tersebut.
"Tim BPBD Kab. Ponorogo rencananya akan ada bantuan zak berisi pasir yang digunakan untuk menanggul embong itu," kata Kades Bajang Kec. Balong, Ninik Setyowati S.E.
Diliput oleh:
Journalist
KP Dhar SN