Ferdiansyah Tetrajaya Tegaskan Walau Sumenep Zona Hijau Masyarakat Harus Patuhi Prokes - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Rabu, 07 April 2021

Ferdiansyah Tetrajaya Tegaskan Walau Sumenep Zona Hijau Masyarakat Harus Patuhi Prokes



Sumenep, Metro Jatim;


Sejumlah kecamatan yang ada di wilayah kabupaten Sumenep sudah menjadi menjadi Zona Hijau terhitung Selasa, (06/04/2021) siang. Berubahnya ke Zona Hijau tersebut, berarti kabupaten Sumenep sudah tidak ada penambahan pasien yang terkonfirmasi virus covid-19. 


Ferdiansyah Tetrajaya, S.H., selaku Humas Gugus Tugas covid-19 kabupaten Sumenep menerangkan, bahwa kabupaten Sumenep sudah menjadi Zona Hijau keseluruhan berdasarkan data dari Gugus Tugas covid-19 kabupaten Sumenep. Meskipun demikian ditingkat kabupaten sudah menjadi Zona Hijau, belum tentu bisa merubah Zona Hijau ditingkat provinsi dalam waktu dekat.


Humas Gugus Tugas covid-19 menambahkan, "Penilaian penilaian ini harus dari Tim Gugus Provinsi untuk merubah Zona Hijau ditingkat provinsi. sesuai dengan data satu bulan terakhir, kalau tidak ada penambahan kasus covid-19 untuk kecamatan di wilayah kabupaten Sumenep, sementara dari provinsi masih kuning," jelasnya.


Menurut Ferdiansyah Tetrajaya, "Zona itu hanya dinilai dari segi angka positif terpapar maupun angka meninggal dunia, melainkan ada 15 item yang mempengaruhi, untuk penilaiannya ada waktu dua Minggu. nanti dilihat oleh provinsi. apakah benar dari beberapa hari kedepan tidak ada kasus tambahan baru," paparnya. 


Meskipun di 27 kecamatan yang ada di wilayah kabupaten Sumenep sudah Zona Hijau, pihaknya tetap menghimbau, kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) covid-19. Bahkan pihaknya akan terus mempertahankan Zona Hijau di kabupaten Sumenep, dengan tetap menggelar operasi yustisi secara rutin.


"Dari data yang dikeluarkan oleh satgas covid-19 Kabupaten Sumenep per tanggal (06/04/2021) siang. Jumlah pasien terkonfirmasi sebanyak 1.722 orang, yang sembuh 1.614 orang, yang meninggal dunia 108 orang, dan suspect 72 orang," tutupnya. (YAKOEB AIS)

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini