Madiun, Metro Jatim;
Di lapangan Bataliyon Para Raider Yonif 501/BY Madiun telah dilaksanakan gelar upacara pelantikan Kenaikan Pangkat Luar Biasa Operasi Selain Perang (KPLB OMSP) kepada 7 Prajurit Para Raider Yonif 501/BY dengan Inspektur Upacara Panglima Divisi-2 Kostrad Mayjen TNI Dwi Wahyu Winarto, S.I.P., M.Tr. (Han). Hadir sebagai undangan dalam acara gelar upacara, pejabat TNI POLRI dan pejabat Sipil dilingkungan Forkopimda Kabupaten dan Kota Madiun, Rabu (11/05/22).
Dalam amanahnya Panglima Divisi-2 Kostrad menyampaikan, "Penganugerahan Kenaikan Pangkat Luar Biasa Ini telah diatur dilingkungan TNI sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 Tentang TNI, pasal 44 ayat 1, bahwa setiap prajurit yang mempertaruhkan Jiwa raga dan berjasa melampaui panggilan tugasnya dapat dianugerahi Kenaikan Pangkat Luar Biasa. Hal ini merupakan bentuk penghargaan negara dan agar prajurit tersebut dapat menjadi teladan bagi prajurit yang lainnya untuk berbuat yang terbaik dalam tugas pengabdiannya kepada rakyat, bangsa dan negara," ucapnya.
Sehubungan dengan hal tersebut, berdasarkan petikan keputusan Panglima TNI nomor SKEP/160/II/2022 Tentang penetapan Kenaikan Pangkat Luar Biasa Operasi Militer Selain Perang satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula kepada 26 Prajurit TNI, termasuk didalamnya 7 Prajurit Yonif 501/BY Para Raider yang tergabung dalam Satgas Gabungan Merah Putih bagian dari Corp Pinangsirih Papua tahun 2021.
Masih dalam kesempatan itu Panglima Divisi-2 Kostrad Mayjen TNI Dwi Wahyu Winarto, S.I.P., M.Tr. (Han) menyebutkan 7 Prajurit Para Raider Yonif 501/BY yang mendapatkan gelar Kehormatan KPLB OMSP antara lain adalah Serda Fuad Hasan, Kopda Sujud Sudarsono, Kopda Arif Wibowo, Pratu Ari Anggara Putra, Pratu Amanatu Shodiqin, Pratu Septi Utan dan Pratu Arif Catur Septian. Ketujuh Prajurit tersebut yang terlibat langsung kontak tembak dengan kelompok KSTP di Kampung Mayube Distrik Ilaga Utara Kabupaten Puncak Papua dan berhasil menewaskan 3 orang KSTP serta mendapatkan sepucuk senjata Laras panjang jenis Mouser.
Seusai upacara Panglima Divisi-2 Kostrad menyampaikan kepada awak media yang meliput, "Saya bangga dan hormat kepada Prajurit saya yang telah menunjukkan prestasi ditempat tugas dan tidak ada Prajurit yang hebat tanpa melakukan latihan, saya tahu mereka terlatih sehingga bisa berhasil seperti sekarang ini," tutupnya.
Masih dalam kesempatan yang sama ketujuh Prajurit Para Raider Yonif 501/BY yang mendapat kehormatan Kenaikan Pangkat Luar Biasa tersebut ketika dikonfirmasi oleh awak media yang meliput menyampaikan hal yang sama seperti yang disampaikan dalam amanah Panglima Divisi-2 Kostrad tersebut. (Ismantono)
.jpeg)
