Jaga Kamtibmas Gandeng Perguruan Pencak Silat. - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Jumat, 03 Juni 2022

Jaga Kamtibmas Gandeng Perguruan Pencak Silat.



Madiun, Metro Jatim;

Pemerintah Desa Dimong Kecamatan Madiun Kabupaten Madiun adakan acara pembinaan Organisasi pencak silat guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di balai Desa Dimong jelang Songsong peringatan tahun baru Hijriyah 1444 mendatang. Minggu (29/05/2022).


Acara pembinaan dihadiri oleh Kepala Desa Dimong Sujarwo, S.H. didampingi oleh Bhabinkamtibmas Aiptu Fauzi Apriono.SH. dan Babinsa Desa Dimong Serka Sudarmanto selaku Pembina Kamtibmas serta dihadiri oleh seluruh pimpinan organisasi perguruan pencak silat yang berada diwilayah lingkungan Desa Dimong, diantaranya dari perguruan silat Setia Hati Terate Sdr. Dedi Susatyono, dari perguruan silat Setia Hati Winongo Sdr. Dedi, perguruan silat IKSPI Kera Sakti Sdr. Sugenghariadi dan dari perguruan silat Pandan Alas Sdr. Suparmin.


Dalam arahannya selaku Kepala Desa Dimong Sujarwo, S.H. mengatakan, "Sesungguhnya tujuan utama dari acara pembinaan ini adalah semata sebagai ajang Silaturahmi dan komunikasi dalam menjaga hubungan emosional antar semua elemen masyarakat yang ada di Desa Dimong, selain itu juga dapat meredam dan mengantisipasi isu negatif yang mungkin timbul terkait situasi kamtibmas sehingga semua permasalahan dapat tertangani dan terselesaikan dengan baik," ujarnya.


Lebih lanjut disampaikan, "Apalagi permasalahan pribadi sekecil apapun jangan sampai dibawa kedalam Organisasi, untuk itu diharapkan agar masing-masing pimpinan organisasi mempunyai jiwa leadership, dapat mengendalikan anggotanya, mari kita bergandeng tangan, bersinergi untuk menjaga stabilitas keamanan yang kondusif khususnya diwilayah lingkungan Desa Dimong ini," tuturnya.


Harapan Kepala Desa Dimong yang dikenal sebagai purnawirawan Polri, "Saya berharap semua yang hadir dalam acara ini dapat  berperan dan andil sesuai tupoksinya dalam menciptakan harmonisasi ditengah masyarakat Desa Dimong serta dapat meminimalisir dan menghindari gesekan antar anggota perguruan silat, meningkatkan kewaspadaan guna mencegah terjadinya tindak kriminalitas yang dapat merugikan diri sendiri, organisasi maupun orang lain bahkan predikat sebagai kampung pesilat,"  tutupnya. (Ismantono)

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini