Jalan Kabupaten Di Desa Tarokan Ambyar..!!! Warga Tuntut Keseriusan Dinas PUPR - METRO JATIM

Breaking

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini

Selasa, 07 Oktober 2025

Jalan Kabupaten Di Desa Tarokan Ambyar..!!! Warga Tuntut Keseriusan Dinas PUPR


Kediri, metrojatim.com;

Sudah hampir dua dekade warga Desa Tarokan, Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri menunggu perbaikan jalan kabupaten yang menjadi akses utama warga desa. Hingga kini, jalan tersebut masih rusak parah dan membahayakan keselamatan pengguna jalan.


Pantauan MetroJatim.com, Selasa (7/10/2025), menunjukkan kerusakan yang cukup parah di sepanjang ruas Sukorejo – Wates – Geneng – Sagi. Aspal mengelupas, banyak lubang dalam, dan beberapa titik bahkan bergelombang curam hingga sulit dilewati kendaraan roda empat.


Sadi Hariyanto, Kepala Dusun Geneng, mengaku kondisi jalan sudah lama rusak dan belum pernah diperbaiki secara menyeluruh.


“Jalan dari Dusun Wates ke Geneng sampai arah Dusun Gunung Butak rusaknya parah. Banyak lubang dan tanjakan tajam. Kami sudah sering melapor, tapi belum ada hasil,” ujarnya.


Ia menambahkan, kondisi jalan itu telah menyebabkan seringnya terjadi kecelakaan, terutama saat malam dan musim hujan.


Senada disampaikan Kepala Desa Tarokan, Supadi, menegaskan bahwa jalan tersebut merupakan ruas jalan kabupaten di bawah kewenangan Dinas PUPR Kabupaten Kediri.


“Kerusakan mulai dari Dusun Sukorejo sampai Clowok Dusun Geneng. Kami pemerintah desa sudah enam kali berkirim proposal ke Dinas PUPR sejak 2022 hingga 2025, tapi tidak pernah ada tindak lanjut,” jelasnya.


Ia menyebut, selama 13 tahun menjabat ditambah masa jabatan kepala desa sebelumnya, hampir 19 tahun jalan tersebut tak pernah tersentuh pembangunan.


“Warga kadang gotong royong menambal jalan pakai semen, tapi hanya bertahan sebentar. Kalau terus dibiarkan, warga bisa saja menuntut pertanggungjawaban Dinas PUPR,” tegasnya.


Menanggapi keluhan warga, salah satu pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kediri, yang meminta namanya tidak disebutkan, mengaku telah menerima aspirasi masyarakat Tarokan dan akan segera menindaklanjutinya.


“Kami sudah menerima laporan dari pemerintah desa Tarokan dan akan segera melaporkannya secara resmi ke Dinas PUPR. Kami mendorong agar survei lapangan segera dilakukan dan dimasukkan ke prioritas perbaikan tahun anggaran berikutnya. Infrastruktur dasar seperti jalan desa ini menyangkut kepentingan publik. Jangan sampai warga merasa ditinggalkan. Ini akan kami kawal,” pungkasnya. (RD)

Post Top Ad

Pasang Iklan Disini