Lumajang, Metro Jatim;
Komplotan sindikat Begal Sadis yang telah mengeksekusi rumah korban atas nama Achmad Khozaini pada awal Nopember lalu, tersangka Rohmat bersama 3 rekannya melakukan aksinya juga di Desa Kalisemut Kecamatan Padang Kabupaten Lumajang di rumah seorang warga lainnya bernama RipinSelasa(29/1/2019)
Masih dengan cara yang sama Rohmat bersama 3 orang rekannya bernama ponadi memasuki rumah korban dengan mencungkil jendela rumah tersebut, istri korban (ripin) kala itu yang pergi ke dapur mempergoki Tersangka yang sudah didalam rumahnya, karena kaget salah satu tersangka membacok kepala istri korban hingga pingsan sehingga harus menderita 7 jahitan dibagian kepala. Lalu dua tersangka lainnya langsung kabur keluar dari rumah. Anak korban terbangun mendengar adanya suara ribut ribut, saat mengetahui ibunya sudah terkapar membuat sang anak melompat ke arah Rohmat dan mencegah rohmat untuk kabur, semakin mencekam suasana karena keributan makin menjadi membuat Ripin terbangun dan langsung membawa celurit untuk melihat apa yang terjadi. Ponadi yang kaget langsung melukai anak korban dengan ketapel dan melarikan diri meninggalkan Rohmat, Ripin terlibat saling bacok hingga kedua tangan Ripin terkena sabetan celurit Rohmat, sehingga menyebabkan luka bacok sepanjang 7cm dan 9cm di kedua lengan Ripin.
Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MH MM menuturkan
“sebelum kejadian di Rumah Achmad Khozaini para pelaku melakukan aksinya di rumah korban yang bernama Ripin namun gagal karena perlawanan dari Ripin dan anaknya cukup membuat nyali para pelaku ciut dan mengurungkan aksinya. Setelah kejadian tersebut Tim Cobra Polres Lumajang bekerja keras untuk mengungkap dan menangkap para Tersangka yang meresahkan warga dan upayah kami membuahkan hasil sehingga Tersangka dapat mempertanggung jawabkan perbuatannya dengan mendekam di balik jeruji “ ujar Arsal.
Lebih lanjut, Kasat Reskrim AKP hasran Cobra yang mendampingi Kapolres menyatakan akan memburu semua kelompok begal sadis ini “Komplotan pelaku sudah kami kantongi namanya. lebih baik menyerahkan diri daripada harus kami yang menangkapnya. kami himbau untuk jaringan rohmat menyerahkan diri secepatnya” ujar Hasran yang juga selalu Katim Cobra Polres Lumajang
Reporter : Abd Halim, S.P.
