Ngawi, Metro Jatim;
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) merupakan suatu tindakan yang sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama - sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan serta kemampuan berprilaku untuk hidup sehat serta sebagai peningkatan hidup yang berkualitas.
Sebagai upaya mengoptimalkan program Germas dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang gaya hidup sehat, Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Dinas Kesehatan setempat mengadakan acara pertemuan penyusunan rencana GERMAS bersama lintas sektor (Lokus) pada Rabu 20/03/2019, bertempat di gedung Notosuman Ngawi.
Acara tersebut dihadiri undangan pejabat FORKOMPINDA Kabupaten Ngawi, pejabat OPD Kabupaten Ngawi serta beberapa tamu undanga dari tokoh masyarakat, kegiatan dilaksanakan dengan menghadirkan narasumber Staf Sub Bidang Pembangunan Manusia, Bappeda Provinsi Jatim 'Andi Perdana'.
Koordinasi Penyusunan Rencana Operasional Germas lintas sektor kabupaten Ngawi dibuka oleh Asisten Administrasi umum Sekda-kab Ngawi 'Hermiati Retno Sri Wulan. M.Pd' mewakili Sekertaris Daerah Kabupaten Ngawi.
'Mbak Retno' sapaan akrabnya menyampaikan amanah yang diberikan oleh Kadinkes Kab. Ngawi, koordinasi RO Germas bersama Lokus Kabupaten Ngawi.
Sedikit Ia sampaikan, saat ini wilayah Indonesia telah mengalami pola perubahan penyakit, dengan meningkatnya angka kematian dan kesakitan akibat penyakit tidak menular (PTM) seperti Jatung, kanker, stroke dan lain-lainya. Terkait kasus tersebut akan menambah beban pemerintah serta masyarakat tanpa adanya upaya yang signifikan, kecendrungan kesakitan, kematian, dan permintaan pelayanan kesehatan akan terus meningkat.
"Dengan menindak lanjuti hal tersebut pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan (BAPPELITBANG) selaku leading sektornya akan berupaya dengan menggandeng kerjasama dengan lintas sektor secara khusus mengingatkan masyarakat untuk menjaga kesehatan melalui gerakan masyarakat hidup sehat (Germas)," terangnya. (JM)
