Ngawi, Metro Jatim | Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Ngawi, melalui Bidang Sumber Daya Air (SDA), telah sukses menyelenggarakan Pelatihan Operator Sumur Dalam. Acara ini berlangsung di gedung pertemuan Kurnia Convention Hall Ngawi dan dihadiri oleh 65 operator sumur dari seluruh Kabupaten Ngawi, 19 juru sumur yang wilayahnya memiliki sumur dalam, serta kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) terkait.
Turut hadir dalam acara tersebut adalah Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Ngawi, Widya Decky Hariyono, ST., MM, dan Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA), Dwi Miyatno Wahyudayanto, ST., MM. Selain itu, acara pelatihan ini juga menghadirkan narasumber terbaik dari SNVT Air Tanah Dan Air Baku dari Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo.
Pelatihan Operator Sumur Dalam ini diadakan dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi operator sumur dalam dalam hal pengoperasian, pemeliharaan, dan pemanfaatan sumur dalam. Sumur dalam memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan air sehari-hari masyarakat, terutama dalam bidang pertanian dan kebutuhan pokok. Dalam acara pelatihan, narasumber menyampaikan bahwa memaksimalkan fungsi sumur dalam sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan air secara efisien. Penggunaan debit air yang sesuai dengan kebutuhan juga merupakan langkah penting dalam pengelolaan sumber daya air yang tepat.
Diharapkan melalui pelatihan ini, semua operator sumur dapat memperoleh wawasan baru dan meningkatkan kompetensinya dalam pengoperasian, pemeliharaan, dan pemanfaatan sumur dalam. Hal ini akan berdampak positif dalam optimalisasi hasil yang diperoleh dari sumur dalam, yang dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh petani dan masyarakat di sekitar wilayah Ngawi.
Widya Decky Hariyono, Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Ngawi, menyampaikan harapannya agar pelatihan ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi para operator sumur. Dengan peningkatan kompetensi dan pemahaman yang lebih baik, para operator sumur akan menjadi tenaga yang handal dalam mengoperasikan dan memelihara sumur dalam. Hal ini akan berkontribusi pada peningkatan efisiensi penggunaan air serta pemanfaatan sumur dalam yang lebih optimal.
Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Kabupaten Ngawi, Dwi Miyatno Wahyudayanto, ST., MM, juga menambahkan bahwa pelatihan ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pelayanan air di Kabupaten Ngawi. Dengan adanya operator sumur yang terampil dan terlatih, diharapkan manfaat sumur dalam dapat dirasakan oleh masyarakat secara luas.
Dalam kesempatan ini, Dinas PUPR Kabupaten Ngawi juga mengucapkan apresiasi kepada semua peserta pelatihan dan narasumber yang telah berpartisipasi. Diharapkan semangat dan pengetahuan yang didapatkan dalam pelatihan ini dapat diimplementasikan dengan baik dalam tugas sehari-hari para operator sumur. Keberhasilan pengelolaan sumur dalam akan berdampak positif pada sektor pertanian dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Ngawi. (av)