Madiun, Metro Jatim;
Untuk mencegah banjir, genangan air, kerusakan pada infrastruktur jalan dan bangunan dilingkungan RT 04 RW 01 Dusun Sebayi Desa Sebayi Kecamatan Gemarang Kabupaten Madiun, pihak pemerintah desa setempat telah membangun parit pembuangan dengan Volume : 0,30 m x 0,90 m x 54 m, menggunakan kucuran Dana Desa Tahun 2025 sebesar Rp40.728.400,-.
Seperti diketahui bersama, banjir adalah persoalan bersama, harus dicari akar permasalahannya dan dicari solusinya, dimana salah satu alternatifnya adalah dengan membangun parit pembuangan. Sebagaimana fungsinya adalah untuk mengalirkan kelebihan air permukaan dari suatu area, seperti air hujan, genangan air atau luapan air ketitik pembuangan.
Menurut keterangan yang disampaikan oleh ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK), Sukarmin menjelaskan, "Bahwa pelaksanaan kegiatan pembangunan parit ini menggunakan sistem swakelola artinya, dengan memperkerjakan warga masyarakat sekitar lokasi, sekaligus mempermudah pantauan atau monitoring untuk memastikan kualitas pekerjaan sesuai dengan spesifikasi dan desain yang telah ditetapkan," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sebayi, Putut Suwarno kepada awak media ini mengatakan, "Sebagai kepala Desa Sebayi saya telah merencanakan pembangunan parit tersebut sesuai skala prioritas sebagai kebutuhan masyarakat untuk menanggulangi persoalan banjir dan genangan air. Dalam pelaksanaannya juga selalu berkordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk menjaga kualitas bangunan agar sesuai standart dengan estimasi pengerjaannya tepat waktu. Yang jelas, progres pembangunannya sampai saat ini sudah mencapai seratus persen, dilaksanakan dengan baik, transparan, akuntabel sesuai harapan masyarakat. Demikian pula mudah-mudahan infrastruktur ini dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat," pungkasnya. (Ismantono)
