Madiun, Metro Jatim;
Di pendopo Muda Graha Jalan Alun-Alun Utara Kota Madiun telah dilaksanakan gelar kegiatan penyerahan Surat Keputusan Bupati Madiun tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah dan pemberian tugas tambahan pejabat fungsional bidang kesehatannya sebagai kepala UPT Puskesmas dilingkungan pemerintah Kabupaten Madiun Tahun 2025, Jum'at (31/10/2025).
Kegiatan gelar dihadiri oleh Bupati Madiun, Hari Wuryanto, Sekretaris Daerah Kabupaten Madiun, Tontro Pahlawanto, Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Madiun, Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Madiun, Staf ahli bupati, Asisten Pemerintahan dan Perangkat Daerah Kabupaten Madiun dan Direktur RSUD Caruban.
Prosesi pelaksanaan gelar diawali dengan pernyataan fakta integritas dilanjutkan penandatanganan dan penyerahan Surat Keputusan Bupati Kabupaten Madiun kepada perwakilan secara simbolis.
Di kesempatan itu, Bupati Madiun, Hari Wuryanto telah menyerahkan Surat Keputusan (SK) Bupati Madiun tentang penugasan guru sebagai Kepala Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) baik mutasi maupun pengangkatan dilingkungan Pemerintah Kabupaten Madiun secara simbolis sebanyak 115 orang serta mutasi dan pengangkatan pejabat fungsional yang diberi tugas tambahan sebagai kepala UPT Puskesmas sebanyak 14 orang.
Dalam sambutannya Bupati Madiun, Hari Wuryanto menjelaskan bahwa penugasan Kepala Sekolah dan Kepala UPT Puskesmas adalah sebagai amanah dalam upaya Pemerintah Kabupaten Madiun untuk meningkatkan mutu, relevansi dan efisiensi penyelenggaraan baik pendidikan dilingkungan Sekolah dan pelayanan kesehatan di Kabupaten Madiun. Dengan amanah akan semakin mempertebal semangat pengabdian untuk mengawal program pemerintah didunia pendidikan maupun kesehatan. Jabatan Kepala Sekolah merupakan jabatan strategis kepanjangan tangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun, sekaligus sebagai ujung tombak pencapaian program di bidang pendidikan dan kesehatan.
Harapan Hari Wuryanto, "Kepada Kepala Sekolah dan Kepala UPT Puskesmas untuk dapat menjadi penggerak dilingkungan pendidikan dan kesehatan serta dapat mensukseskan Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Madiun yakni Bersih, Sehat dan Sejahtera (Bersahaja) sekaligus bisa mewujudkan Misi kedua yaitu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dengan fokus pada aspek fisik, spiritual dan sosial serta menciptakan masyarakat yang lebih sehat. Demikian pula pada Misi ketiga yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengentasan kemiskinan, penjaminan pendidikan dan peningkatan perekonomian daerah Kabupaten Madiun," tuturnya.
Di kesempatan yang sama, Bupati Madiun yang akrab disapa mas Hari Wuryanto mengingatkan, "Bahwa setiap tugas dan amanah yang kita emban bermuara pada pertanggung jawaban mutlak kepada Tuhan Yang Maha Esa, maka hendaknya segala sesuatu yang kita lakukan senantiasa diawali dengan keikhlasan dan niat ibadah yang tulus," pungkasnya. (Ismantono)
